Pentingnya Kedisiplinan Anak SD
Setiap anak tentu memiliki karaktersitik serta pola yang beragam. Perkembangan anak usia dini banyak melalui beberapa tahapan. Nah perhatian kita tentu bukan hanya pada sisi yang menyenangkan saja. Anak juga harus diajarkan sesuatu yang jelas seperti hal yang salah dan hal yang benar. Sehingga, anak tidak sembarangan mendapatkan pendidikan. Cara kerja psikologi mungkin jelas, namun bagaimana dengan non pendidikan ? salah satunya disiplin. Penerapan disiplin nyatanya sangat bagus untuk kehidupan anak usia dini, bagaimana ?
1. Tunjukan Rasa Empati
Seorang anak meskipun berusia dini tetap tahu bahwa perasaannya baik atau tidak baik. Setelah melakukan kedisiplinan anda bisa bertanya “Mama tahu kamu marah, mama ingin bermain di taman sepanjang hari namun jika sore….” Sebutkan bahwa anda memang berada di pihak mereka dan mengerti.
2. Berani Katakan Tidak
Penerapan disiplin akan gagal jika anda tidak mengatakan “TIDAK” dengan jelas. Misalnya anak memang melakukan kesalahan, seperti memukul temannya sebutkan dengan jelas bahwa tidak boleh memukul. Apalagi jika anak anda melakukan kesalahan besar. Anda juga tetap bisa meminta dia meminta maaf. Walaupun begitu, batasi penggunaan kata “tidak”. Jangan semua hal anda katakan tidak.
3. Menumbuhkan Percaya Diri
Selain rasa aman dan juga rasa empati yang mereka miliki ketika disiplin diterapkan secara tidak langsung kita juga mengajarkan anak untuk menjadi pribadi yang percaya diri. Mengapa ? karena anak akan berusaha untuk paham dan juga harus berusaha untuk melakukan yang karena ia paham mana yang harus ia lakukan dan mana yang harus dihindari.
4. Meningkatkan Motivasi
Teori Motivasi sangat luas, dimana Disiplin dan juga penerapannya dapat meningkatkan motivasi anak. Terutama untuk anak usia dini mereka membutuhkan stimulasi dulu untuk bisa berperan dan melakukan sesuai peraturan. Untuk anak yang memang ingin melakukan apa yang dirinya sendiri ingin lakukan bisa dibantu dengan motivasi. Terutama untuk bisa mencapai hasil yang diinginkan oleh sang anak itu sendiri.
5. Mengajarkan Keteraturan
Anak bisa dianggap sebagai manusia yang memang belum bisa belajar sehingga harus diajarkan sejak awal. Nah, penerapan disiplin itulah yang akan membantu anak usia dini mampu untuk mengelola waktu dengan baik. Sehingga mereka tahu kapan melakukan kegiatan dan berama lama, serta waktu dianggap penting dan teratur. Ia bisa memahami prioritas dalam kesehariannya.
6. Disiplin Pasti Ada Sebab
Semua anak tidak akan mengerti kesalahannya jika tidak dijelaskan. Jika anak usia dini dianggap sudah bisa memahami kata-kata Anda meskipun sederhana namun setidaknya anda dapat menjelaskan dengan kata-kata sederhana mengapa ada penerapan kedisplinan dan apa alasannya. Tidak mungkin segala hal dilakukan secara tiba-tiba dan tanpa sebab.
Komentar
Posting Komentar